Duhai Wanita, Jadilah Cermin yang Baik

Antara perempuan satu dengan lainnya, kadang menjadikannya sebagai cermin. Baik soal fisik atau penampilan, tingkah laku maupun kepribadian. Apabila ada rasa iri, rendah diri, cibiran antara mereka, terkadang itu hanya karena perbedaan pemahaman, sudut pandang, kepekaan atau keilmuan.

Pada dasarnya setiap perempuan ingin mempercantik diri, begitulah hakikatnya dengan bercermin. Apabila ada satu titik noda saja terlihat dari balik cermin itu, terbersit keresahan lalu berfikir untuk menghapusnya segera, walaupun misalnya noda itu sangat sulit dihapus dan butuh proses lama. Itulah kepekaan yang ada pada diri perempuan, sekalipun dianggap sebagai pesolek, tetapi kepekaan itu merupakan anugrah. Kepekaan seperti itu mempunyai kadar yang bervariasi dan masing-masing perempuan menyikapinya pun berbeda.

Apabila kepekaan itu dapat diasah dengan sentuhan islami atau dengan lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT, maka secara nyata akan timbul kesadaran ke arah yang lebih baik bagi setiap perempuan. Betapa indahnya sosok perempuan itu, jilbab yang terjulur hingga akhlak yang terjaga.

Perempuan bercermin, bukan hanya untuk fisik semata atau bentuk lahiriah yang membutuhkan polesan, tetapi kesadaran dalam memperbaiki akhlakul karimah. Atas dasar kepekaan yang dipunyai setiap perempuan, maka akan menjadi penghantar bagi perempuan untuk saling menginspirasi, memberi contoh yang baik, dan saling instropeksi, hingga menjadi sebenarnya muslimah sejati yaitu muslimah yang bertakwa kepada Allah, selalu terwarnai dengan nilai-nilai islam, kuat pendiriannya dan memiliki keseimbangan duniawi dan ukhrawi. Sungguh,…..engkau begitu berharga.

(Nina Mariana)

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

2007 - 2019 | Pengantin Cantik